Biro Jodoh Islami Jabodetabek | Khusus bagi yang serius dan berniat tulus

Biro Jodoh Islami – Sudah menjadi fithrah manusia, setiap orang memiliki rasa suka dan cinta kepada lawan jenisnya. Rasa suka dan cinta itu kemudian menuntut pemenuhan sehingga dengan pemenuhan tersebut seseorang akan merasa tenang dan tentram.

Ibarat sebuah kapal di tengah lautan yang terombang ambing, lalu ia butuh tambatan agar tenang, barangkali itulah perumpamaan seseorang yang mendapat pasangan halalnya.

Sudah menjadi fakta pula, saat ini terdapat sekian cara menyimpang dalam rangka memenuhi tuntutan rasa suka dan cinta tersebut.

Ada di antara mereka yang menggunakan proses pacaran bertahun-tahun, ada pula yang diekspresikan dengan perzinaan, dansa, dugem dan sejenisnya. Padahal, cara-cara tersebut tidak pernah berujung pada ketenangan.

Mungkin ibarat seorang pejalan di tengah padang pasir yang sedang kehausan, lalu minum air laut. Akibatnya mereka malah semakin haus dan gersang. Walhasil, ekspresi suka dan cinta itu malah membuatnya semakin sengsara.

Fenomena Hijrah

Diakui atau tidak, dunia yang semakin kacau balau ini membuat para lelaki dan wanita berbondong-bondong kembali kepada fitrahnya.

Salah satu penampakan yang bisa kita indra dari pernyataan ini adalah maraknya komunitas hijrah. Bila ditelisik, menurut penulis kuantitas pehijrah lebih banyak didominasi wanita.

Perhatikan saja, setiap ada moment seminar tentang hijrah biasanya peserta wanita mendominasi. Di samping itu, dalam dunia bisnis online juga nampaknya penjualan hijab sangat dominan.

Karena itu, berbagai mode hijab turut dipasarkan. Tentu saja ini merupakan satu fenomena positif yang patut diapresiasi meskipun suplemen belajar agama juga patut menjadi perhatian bersama.

Krisis Ikhwan

Penulis tidak sepenuhnya yakin, tetapi mungkin ini sebuah fakta tanpa data bahwa jumlah akhowat yang siap nikah lebih banyak ketimbang jumlah ikhwan.

BACA :  Jodoh Pasti Bertemu | Nasihat Terindah untukmu

Kesimpulan ini bila dicapture dari sudut pandang ikhwan atau akhwat gerakan dakwah.

Oleh sebab itu, ketika mereka ingin mengekspresikan suka dan cinta melalui pernikahan, ternyata proses seleksi calon pun amat merumitkan. Maksudnya, bukan rumit prosesnya tetapi rumit mencari yang siap diproses.

Nah, melihat fenomena ini akhirnya banyak bermunculan biro jodoh agar dapat menjembatani rasa suka dan cinta tersebut dengan pernikahan.

Tentu saja, jika akh/ukh pergi ke mbah google lalu mengetik biro jodoh, makan akan muncul berbagai website yang konsen dalam bidang tersebut.

Hanya saja, mungkin di antara biro-biro tersebut ada yang menggunakan cara kurang syar’I sehingga selama prosesnya terjadi praktik-praktik yang –mohon maaf- melanggar hukum syara’.

Tetapi tentu saja ada juga biro-biro jodoh yang memproteksi sedini mungkin dan seapik mungkin agar selama proses perjodohan berjalan sesuai syariah.

iPB (istana Peradaban Bintang) Biro Jodoh Islami via Taaruf

nah, bagi akh dan ukh sekalian yang bener-bener siap menikah, bukan sekedar terbawa trend, tetapi tersandung oleh calon yang tak kunjung datang, barangkali akh dan ukh bisa berikhtiar melalui biro jodoh kami.

Sebetulnya iPB hanya konsen dalam bidang pendidikan dan parenting, tetapi karena banyaknya ikhwan dan akhowat yang curhat soal pertaarufan, maka kami bersedia menjembatani perkara tersebut.

Syarat cari jodoh di biro kami :

  1. Niatkan karena Allah Swt
  2. Peserta hanya untuk muslim/ah yang tinggal di jabodetabek
  3. Join dengan chanel telegram kami di link ini t.me/birojodohipb
  4. Membuat CV Taaruf (formatnya bisa download di sini)
  5. Kirim format tersebut ke mail [email protected]

Note : buatlah cv taaruf sejujur-jujurnya tanpa ada manipulasi apa pun.

Jika ada calon yang menurut kami cocok nanti akan kami hubungi secara pribadi dan akan kami pertemukan secara langsung di rumah kami.

BACA :  5 Film Romantis Indonesia yang Endingnya Bikin Kamu Ingat Mantan (VIRAL)

BACA JUGA :

Cara Taaruf dalam Islam : Jenis-Jenisnya dan Contoh Biodata Taaruf

Leave a Reply


The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.