Macam – Macam Sensor Lampu Otomatis, Sensor Gerak dan Cahaya

Saat ini ada lampu yang bisa menyala dan mati sendiri dengan bantuan sensor. Ya, sensor lampu otomatis ini memudahkan siapa pun dalam mengatur rumahnya.

Di kamar mandi misalnya, jika menggunakan lampu manual dalam arti menyalakannya via saklar, terkadang kita lupa. Seharian penuh lampu tetap menyala.

Masih mending di rumah sendiri, lain ceritanya di kantor-kantor, tempat kerja, masjid dan sejenisnya. Jika nyala lampu menggunakan saklar, lalu terlupa untuk mematikan, tentu saja lampu akan menyala sepanjang hari atau bahkan berhari-hari.

Misalnya di kamar mandi masjid yang notabene tidak membuat pengunjung terpikir mematikan lampu, tentu hal ini perlu mendapat perhatian.

Nah, sebagai solusi, sebaiknya kita mulai beralih dari lampu yang menyalakannya manual menuju lampu yang bisa menyala secara otomatis. Sepengetahuan penulis, sensor lampu otomatis ada dua jenis.

Yaitu sensor yang sensitive terhadap gelap dan sensor yang sensitive terhadap gerakan.

Sensor yang sensitif terhadap gelap adalah sakelar otomatis yang nyalanya diakibatkan kondisi sekitarnya gelap. Jika terang, saklar tersebut akan mengirim sinyal sehingga lampu menjadi mati.

Sementara sensor yang sensitif dengan gerak, adalah saklar yang bisa menyala sendiri bila ada objek gerak yang ditangkap sensor.

Misalnya, ketika kita masuk kamar mandi, sensor langsung membaca ada sebuah gerakan yang tertangkap. Maka lampu akan langsung menyala.

 

fiting sensor otomatis

Penulis sendiri mulanya heran, bagaimana lampu kamar mandi di sebuah masjid tiba-tiba menyala ketika penulis membuka pintu dan tiba-tiba mati beberapa menit ketika posisi penulis tidak tepat di bawah lampu.

Setelah penulis letakan tangan di bawahnya yang sejajarang dengan sensor, maka lampu pun langsung menyala.

Bagaimana pensaran untuk menggunakan sensor lampu otomatis? Jika demikian, kami ingin sharing macam-macam lampu yang menggunakan sensor otomatis.

BACA :  Lampu Gantung Ruang Tamu

Melalui info ini, semoga para pembaca dapat mendapatkan informasi berharga termasuk spesifikasi dan harga dari jenis-jenis fitting sensor otomatis ini. di antaranya sebagai berikut :

1. Fitting Lampu Otomatis Sensor Cahaya

sensor lampu otomatis

Fitting lampu otomatis adalah tempat lampu yang sudah dilengkapi dengan sensor. Seperti contoh di bawah ini adalah fitting yang menggunakan kepekaan sensor cahaya.

Artinya, lampu akan menyala jika di sekitarnya gelap, dan akan mati jika sekitarnya terang/siang. Untuk lebih jelasnya, ini dia keuntungan fitting otomatis berserta speseifikasinya:

Spesifikasi :

  1. Pemasangannya sangat mudah, anda tidak perlu membutuhkan proses instalasi.
  2. Sensitivitas sensor juga bisa diatur beradasarkan kebutuhan.
  3. Anda akan semakin terbantu karena tidak perlu mematikan dan menyalakan saklar.
  4. Rangkaian awet dan juga tahan lama karena menggunakan komponen switching elektronik.
  5. kabel sensor ke lampu sekitar 22 cm sehingga kinerja sensor tidak terganggu oleh nyala lampu pada fitting.
  6. Daya : 60W , MAX 40W
  7. Voltase : 220V/50~60Hz
  8. Harga sekitara Rp. 52.000

Silahkan beli di toko elektronik, kami bukan penjual. Hehe. Atau silahkan pesan online, banyak toko dunia maya yang menyediakan lampu sensor otomatis dengan harga yang gila-gilaan.

2. Saklar Otomatis Sensor Gerak

sensor lampu otomatis

Jenis kedua, anda bisa menggunakan saklar sensor gerak untuk menyalakan lampu secara otomatis. Sakelar ini akan bekerja jika ada objek yang bergerak termasuk tubuh manusia.

Selain lampu yang bisa menggunakan sensor ini, peralatan lainnya pun bisa seperti kipas angina. Intinya, selama di ruangan tersebut ada orang, lampu dan kipas akan bekerja.

Bagaimana hebat kan? Untuk lebih detailnya termasuk bagaimana memasangnya, berikut ini kami bocorkan info tersebut. Perhatikan di bawah ini:

  1. Pertama-tama alat di nyalakan, nanti sensor akan nyala atau mati sendiri selama 4x setelah itu baru bisa mendeteksi pergerakan
  2. kit saklar otomatis sensor gerak ini sudah langsung 220v PLN sehingga tidak perlu adaptor lagi, sudah menggunakan travo switcing
  3. Tempatkan di atas pintu dan didekat lampu agar mudah mendeteksi orang yang masuk.
  4. Jika dipasang di kamar mandi, anda tak perlu mengubah kelistrikan rumah yg sudah terpasang. Cukup potong 2 buah kabel yang menuju ke lampu sehingga ada 4 kabel dimana 2 sambungkan ke IN modul dan yang 2 lagi langsung sambungkan ke lampu.
  5. Kemudian saklar asli yang ada di tembok biarkan ON kan saja
  6. Lalu, berapa lama lampu akan menyala? Anda bisa atur sendiri, bisa detik atau berapa menit. Artinya, jika lewat dari waktu tersebut, lampu akan mati kembali. Untuk menyalakannya harus ada gerak lagi yang bisa ditangkap sensor.
  7. Harga saklar otomatis sensor gerak sekitar Rp. 90.000
BACA :  Jenis-Jenis Fitting Lampu yang Wajib Diketahui

Demikian seputar sensor lampu otomatis beserta spesifikasi dan harganya. Semoga bermanfaat dan menambah informasi penting yang berguna untuk aktifitas kita. Terima kasih.

Baca : 

Jenis-Jenis Fitting Lampu yang Wajib Diketahui

Leave a Reply


The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.