Manfaat Bulu Ayam – Mulanya min melihat sebuah truk yang mengangkut bulu ayam di depan sebuah peternakan.
Tak tanggung-tanggun, jumlahnya sangat banyak hingga memenuhi mobil tersebut.
Dalam hati min terbersit sebuah tanya, untuk apa sih bulu ayam itu?
Ya, min kira para pembaca pun akan bertanya-tanya jika melihat tumbukan bulu ayam yang jumlahnya banyak.
Padahal, sebetulnya kita sendiri tahu tetapi barangkali tidak komprehensif atau bahkan melupakannya sama sekali.
Nah, pada tulisan sederhana ini min ingin sharing terkait manfaat bulu ayam yang tak banyak diketahui orang.
Daftar Isi
Manfaat Bulu Ayam
Sebagaimana kita tahu, bebek pedaging dan ayam pedaging merupakan kebutuhan sehari-hari masyarakat perkotaan.
Bukan saja untuk kebutuhan makan keluarga tetapi juga untuk komoditas lainnya seperti restoran, warteg dll.
Min tidak tahu percis, berapa ekor ayam yang harus disembelih setiap hari guna memenuhi permintaan itu. Yang jelas, sangat banyak.
Jika demikian, berarti bulu ayam pun demikian. Maksudnya, ada sekian banyak bulu ayam setiap harinya yang dicabut dan ditumpuk. Tentu ini membutuhkan pemanfaatan.
Nah berikut ini ada 10 manfaat bulu ayam yang bisa min sharingkan. Di antaranya yaitu :
1. Bahan Membuat Kok untuk Bulu Tangkis
Para pembaca pernah maen badminton? kalau pernah berarti pembaca tahu dong kok nya seperti apa.
Kebanyakan kan terbuat dari bulu ayam. Betul apa tidak? berarti salah satu manfaat bulu ayam yaitu bisa dimanfaatkan untuk barang komoditas seperti kok ini.
2. Bahan Membuat Kemoceng
Kalau pembaca sering ngantor atau sering ke sekolah, min yakin pembaca sering lihat kemoceng. Atau bahkan di rumah sendiri sudah ada.
Sebab kemoceng ini memang salah satu alat kebersihan yang sering dipake di mana-mana.
Meski harga kemoceng dari bulu ayam tidak begitu mahal, tetapi kalau jumlahnya banyak, bukankah hal itu sangat menggiurkan?
3. Untuk Hiasan Gelang
Selain untuk kemoceng, bulu ayam juga kerapkali dijadikan bahan untuk menambah hiasan pada gelang.
Lebih dari itu terkadang bulu ayam juga dibuat untuk kalung dan sejenisnya.
Untuk lebih indah lagi, tak jarang bulu ayam ini diberikan beragam warna sehingga nampak lebih indah dan alami.
4. Untuk Menghiasi Dinding
Di kalangan tertentu, bulu ayam juga kerapkali dijadikan pelengkap hiasan dinding. Berbagai kreatifitas telah mereka buat sehingga menghasilkan karya seni yang menawan.
Selain itu, pada beberapa backround juga tak jarang menggunakan bahan bulu ayam. Di samping unik, lukisan dengan backround bulu ayam juga memiliki nilai seni tersendiri.
5. Bahan Isi Bantal
Jika bulu ayam diperhalus atau dilepaskan dari batangannya, maka bulu ayam bisa dimanfaatkan untuk bahan mengisi bantal.
Meskipun belum terlalu familiar dan juga belum begitu diminati, tetapi setidaknya bulu ayam ini bisa dimanfaatkan untuk itu.
Selain untuk isinya, ternyata bulu ayam juga bisa digunakan untuk menghiasi bantal itu sendiri sebagaimana yang ada dalam gambar di atas.
6. Untuk Acsesoris Anting
Selain untuk gelang dan kalung, bulu ayam juga bisa dimanfaatkan untuk aksesoris anting.
Beneran loh, pada beberapa adat masyarakat, bulu ayam ini kerap dijadikan anting. So, ini menunjukan kesekian kalinya akan manfaat si bulu.
7. Untuk Bahan Tepung
Tepung yang dimaksud adalah tepung yang digunakan untuk makanan ternak.
Jangan salah, jika selama ini pembaca hanya tahu pur dan sejenisnya dari pakan-pakan ternak, ternyata pakan juga bisa dibuat dari bulu ayam.
Bagaimana cara membuatnya?
Setidaknya ada 3 cara yang bisa pembaca lakukan dalam rangka mengubah bulu ayam menjadi tepung.
- Cara Manual
Caranya sangat mudah, pertama rebuslah bulu ayam sekitar 45 menitan agar bulu tersebut mudah digling.
Kemudian, anda berikan tekanan dan temperatur pada bulu ayam sebanyak 3,2 atmosfer.
Lalu keringkan dengan temperatur 600 c, lalu giling hingga halus. Selesai!
- Cara Kimiawi
Setelah bulu ayam terkumpul, berikan NaOH sebesar 6% dan tekanan 64%. Setelah itu panaskan secukupnya saja, jangan sampe gosong. Nanti tepungnya nggak bagus.
- Cara Kombinasi
Selain kedua cara di atas, pembaca juga bisa menggunakan cara kombinasi antara cara manual dengan cara kimiawi.
Cara ini dinilai lebih efektif dan lebih berkualitas, kebanyakan dilakukan oleh industri.
Dengan demikian , pembaca dapat mengelola tepung bulu ayam secara enzimatis dengan fermentasi dan juga mempertimbangkan enzim protelik yang bisa digunakan untuk pembuatan tepung bulu ayam.
8. Untuk Bahan Kesenian
Di kalangan penggemar seni, bulu ayam juga bisa dijadikan sarana untuk menuangkan ide dan kreatifitas mereka.
Pada secuil bulu ayam misalnya, mereka bisa memanfaatkannya untuk sebuah lukisan tertentu.
Contoh lain misalnya untuk pembuatan topi. Wah, kalau diperhatikan topi yang terbuat dari bulu ayam cukup indah bukan?
Dengan demikian, dalam konteks ini berarti bulu ayam memiliki nilai seni yang cukup bagus.
9. Untuk Pelet Ikan
Bulu ayam juga bisa dimanfaatkan untuk bahan pembuatan pelet ikan. Bahan dasar pembuatan ini berasal dari bulu ayam yang sudah dikeringkan dan telah digiling halus.
Berdasarkan hasil riset LPPT Universitas Gajah Mada, pelet bulu ayam memiliki kandungan air 9,16%, serat kasar 6,65%, abu 3,47%, karbohidrat 65,29%, protein 20,22% dan lemak 1,86%.
10. Untuk Bahan Mainan Anak-Anak
Kalau pembaca pernah maen ke puncak, tepatnya ke masjid at-Taawun Bogor, biasanya ada permainan untuk anak-anak yang dilemparkan ke atas lalu akan turun dengan cara berputar.
Permainan ini min lupa apa namanya. Yang jelas salah satu bahan pembuatannya ada yang berasal dari bulu ayam.
Itulah 10 manfaat bulu ayam yang bisa min sharingkan, semoga bermanfaat ya.
Baca Juga :